Cara Merawat dan Budidaya Ayam Kapas

Cara Merawat dan Budidaya Ayam Kapas

Cara Merawat dan Budidaya Ayam Kapas - Budidaya ayam kapas hampir sama seperti pada ayam atau spesies lainnya.  Ayam kapas mudah dipelihara, dan kinerjanya stabil. Bisnis ayam ternak juga berisiko paling minim, karena ayam buras berbeda dengan ayam broiler karena ayam jenis ini tahan terhadap penyakit unggas.

Proses menumbuhkan ayam dekoratif ini bisa menggunakan sistem umbarana atau koloni. Satu jepit rambut bisa diberikan dari 3 sampai 5 betina sekaligus.

Agar sukses, lahan budidaya harus ditanam. Karena itu, anak ayam kapas ingin membuat alias menggaruk tanah. Jadi, sel tidak hanya harus kayu dan bertingkat. Jika sangkar selalu tertutup, ayam bisa digarisbawahi.
Sebagai aturan, ayam kapas mulai mendapatkan telur pada usia enam bulan. Suhu dan kelembaban mesin inkubasi. Idealnya, suhu mesin 39 derajat celcius dengan tingkat kelembaban 60-70 derajat celcius. Jika terlalu kering, telurnya akan rusak.


Sama seperti proses peletakan telur dari produsen, penarikan melalui mesin juga dilakukan dalam 21 hari. Setiap minggu sekali, telur yang telah ditetaskan, langsung ditransfer ke mesin. Tujuannya adalah untuk merangsang pertumbuhan telur yang lebih aktif.

Untuk menghindari penyakit, kandang ayam harus selalu bersih. Sel tidak bisa dibiarkan kotor dari air. Hal ini bisa menyebabkan banyak kotoran pada bulu ayam.

Selain itu, ayam kapas harus diberi makanan bergizi dan bergizi. Makanannya disajikan dua kali sehari di pagi hari dan sore hari. Untuk pengganti vitamin, ayam kapas bisa diberi sayuran yang dicampur secara menyeluruh dan dicampur dengan makanan. Selain sayuran, sisa nasi bisa dikonsumsi dalam bentuk ayam.

Comments

Popular posts from this blog

Morfologi Serangga Kumbang Badak

Persamaan Ciri Khusus Katak dan Kadal

Cara Merawat Iguana Bagi Pemula